Title of article :
BERPIKIR POSITIF DAN PENERIMAAN DIRIPADA REMAJA PENYANDANG CACAT TUBUH AKIB AT KECELAKAAN
Author/Authors :
Tentama, Fatwa Universitas Ahmad Dahlan - Fakultas Psikologi
From page :
66
To page :
75
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan antara berpikir positif dengan penerimaan diri remajapenyandang cacat tubuh akibat kecelakaan. Subjek penelitian adalah remaja penyandang cacat tubuh laki-laki dan perempuan berusia antara 18 sampai dengan 24 tahun yang kecacatannya diakibatkan kecelakaan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala yaitu skala penerimaan diri dan skala berpikir positif. Metode analisis data yang digunakan adalah teknik korelasi product moment dari Pearson. Hasil analisis data menunjukkan besarnya koefisien korelasi antara variabel berpikir positif dengan variabel penerimaan diri sebesar 0,696 dan p = 0,000 (p 0,01). Hasil tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara berpikir positif dengan penerimaan diri pada remaja penyandang cacat tubuh akibat kecelakaan. Semakin tinggi kemampuan berpikir positif, maka semakin tinggi penerimaan diri remaja penyandang cacat tubuh akibat kecelakaan. Sebaliknya, semakin rendah kemampuan berpikir positif, maka semakin rendah penerimaan diri remaja penyandang cacat tubuh akibat kecelakaan. Berpikir positif memberikan sumbangan efektif terhadap penerimaan diri sebesar 48,4 %. 51,6 % sisanya adalah pengaruh dari variabel lain yang mempengaruhi penerimaan diri
Keywords :
Berpikir Positif , Penerimaan Diri , Remaja Penyandang Cacat Tubuh
Journal title :
HUMANITAS (Jurnal Psikologi Indonesia)
Journal title :
HUMANITAS (Jurnal Psikologi Indonesia)
Record number :
2558032
Link To Document :
بازگشت