Title of article :
Kandungan Merkuri dan Sianida pada Ikan yang Tertangkap dari Teluk Kao, Halmahera Utara
Author/Authors :
Simbolon, Domu Institut Pertanian Bogor, Kampus IPB Darmaga - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, indonesia , Simange, Silvanus Maxwel Politeknik Perdamaian Halmahera, Indonesia , Wulandari, Sri Yulina Universitas Diponegoro - Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan - Jurusan Ilmu Kelautan, Indonesia
From page :
126
To page :
134
Abstract :
Aktivitas penambangan emas di sekitar Teluk Kao berdampak positif terhadap pendapatan daerah Kabupaten Halmahera Utara. Namun, penggunaan merkuri (Hg) dan sianida (CN) dalam proses ekstraksi emas dapat menimbulkan pencemaran perairan, keracunan dan kematian terhadap sumberdaya ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan merkuri dan sianida pada tubuh ikan, dan menentukan tingkat kelayakan konsumsi ikan yang tertangkap dari Teluk Kao. Metode penelitian yang digunakan adalah survei. Data penelitian dikumpulkan dari bulan Maret-Juni 2010 di sekitar muara sungai tempat pembuangan limbah perusahaan penambangan emas Tanjung Taolas dan Akesone, di Teluk Kao. Sampel ikan yang diteliti adalah kakap merah, belanak, ikan biji nangka, dan udang. Analisis kandungan Hg dan CN pada tubuh ikan dilakukan di Laboratorium Produktivitas dan Lingkungan Perairan Institut Pertanian Bogor dengan menggunakan metode Atomic Absoption Spectrophotometry (AAS). Hasil penelitian menunjukkan kandungan Hg pada organ hati dari keempat jenis ikan sampel berkisar 0,13-0,51 ppm. Kandungan Hg pada organ hati lebih tinggi dibandingkan dengan organ daging yang berkisar 0,03-0,19 ppm. Kandungan Hg tertinggi pada hati ikan ditemukan pada ikan biji nangka (0,45-0,51). Kandungan CN pada organ hati lebih tinggi (6,0-18,0 ppm) dibanding dengan organ daging (4,2-8,5 ppm). Mengacu pada standar yang ditetapkan oleh WHO, maka ikan kakap merah dan belanak tidak layak dikonsumsi. Daging ikan biji nangka dan udang masih layak dikonsumsi maksimal 300 gram/hari.
Keywords :
merkuri , sianida , ikan konsumsi , Teluk Kao.
Journal title :
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences (IJMS)
Journal title :
ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences (IJMS)
Record number :
2558587
Link To Document :
بازگشت