Abstract :
Kajian ini meneliti catatan kembara terpilih yang diterbitkan dalam bentuk kolum Dewan Sastera (2000-2006) oleh seniman Muhammad Haji Salleh dengan mengkhusus aspek budaya pascakolonial yang terserap dalam pemikiran dan sikap seniman. Penelitian ini penting bagi melihat pandangan, idea, gagasan dan pemikirannya sebagai pengarang pascakolonial. Budaya pascakolonial merujuk kepada sikap, pemikiran, cara menanggapi keseluruhan kehidupan yang kompleks daripada kacamata sikap pascakolonial pengarang. Segala pengetahuan, prinsip berfikir, wawasan dan gagasan-gagasannya diselubungi dengan sikap pascakolonial. Antara penemuan penting dalam analisis ini ialah sikap pascakolonial pengarang kritis bukan sahaja terhadap kolonial, malah turut bersikap kritis terhadap bangsanya sendiri. Pengarang juga didapati menulis dengan kesedaran pascakolonial secara sedar
Keywords :
budaya pascakolonial , pascakolonial , catatan kembara , oksidentalisme